Kapolres Cirebon Kota Pimpin Langsung Operasi Keselamatan Lodaya 2023

KOTA CIREBON - Kapolres Cirebon Kota, AKBP Ariek Indra Sentanu memimpin langsung sosialisasi operasi keselamatan Lodaya di perempatan Jalan Gunungsari Kota Cirebon, Jumat (10/2/2023).

Dalam sosialisasi tersebut terlihat sejumlah pengendara masih banyak yang belum mentaati peraturan lalu lintas seperti tidak memakai helm, pengendara yang dibonceng juga tidak memakai helm, tidak melengkapi motor dengan plat nomor kendaraan, lampu, dan kaca spion, knalpot bising serta surat-surat kendaraan.

Baca juga: Tinjau Pelaksanaan 1 Juta Vaksinasi Booster, Kapolri Bicara Mudik Sehat dan Nyaman

AKBP Ariek Indra sentanu juga bahkan sempat menegur pengendara yang tidak memakai helm, diberikan pengarahan agar mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku, selain itu Kapolres juga memberikan serta memakaikan helm gratis kepada salah seorang pengendara yang tidak memakai helm.

Baca juga: Akselerasi Vaksin Booster, Kapolri: Agar Imunitas Warga Meningkat Sehingga Tekan Laju Covid-19

Dalam kesempatan itu, petugas lantas memberikan bunga serta sejumlah pamflet agar mematuhi peraturan lalu lintas.

Kasat Lantas Polres Ciko, AKP Triyono Raharja mengatakan, Operasi Keselamatan Kendaraan Lodaya 2023 dimulai dari tanggal 7 hingga 20 Februari 2023.

Baca juga: Sarankan Warga Dirawat di Isoter, Kapolri: Kurangi Risiko Penyebaran dan Fatalitas.

"Dipimpin langsung pak kapolres, tadi kami melakukan sosialisasi tentang peraturan lalu lintas, memberikan untaian bunga sebagai ungkapan kami sangat peduli akan keselamatan para pengendara, " ujar Kasatlantas.

AKP Triyono Rahardja melanjutkan, pihaknya tidak memberikan sanksi tilang kepada para pengendara yang melanggar aturan lalulintas.

Baca juga: Kapolri: Bayar Pajak Bermanfaat Bagi Kepentingan Masyarakat dan Negara Indonesia

"Sasaran atau target dalam operasi kali ini yaitu,
pengendara berboncengan lebih dari satu orang, pengendara tidak menggunakan helm SNI, pengendara dibawah umur, pengendara yang melawan arus lalu lintas, pengendara dalam pengaruh alkohol, dan pengendara yang tidak menggunakan safety belt serta pengendara yang ponsel saat berkendara, " pungkasnya.

Ndi/As

Baca juga: Kapolri Harap Tak Ada Antrean Warga Terkait Minyak Goreng